Ketahui Materi Dasar Ini : Jenis Noun Dalam Bahasa Inggris

Apakah Sobat telah mempelajari parts of speech? Kalau sudah mari kita lanjutkan seri pelajaran grammar dari dasar.

Kali ini, saya akan mengupas tentang noun. 

Hari ini saya hanya fokus kepada perkenalan noun, yaitu:

1. Definisi noun

2. Fungsi noun di dalam sebuah kalimat

3. Jenis-jenis noun pada bahasa Inggris

Lansung saja kita ke materi poin nomor satu, yaitu definisi noun.

Definisi noun

Apa itu noun? 

Noun is a word that denotes a person, place, or thing.

Noun adalah sebuah kata yang menunjukkan seseorang, sebuah tempat, atau sesuatu.

Dalam bahasa Indonesia noun dinamakan kata benda.

Contoh yang menunjukkan seseorang: John, a student, a boy.

Contoh yang menunjukkan sebuah tempat : city, Jakarta, town.

Contoh yang menunjukkan sesuatu : table, information, a pen.

Sebaiknya sobat juga membaca materi ini : ciri-ciri noun.

Fungsi noun dalam sebuah kalimat

Noun can function as the subject, object, predicate noun (noun that follows the linking verbs).

Dalam sebuah kalimat, noun dapat bertindak sebagai subjek, objek, atau predicate noun.

Mari kita bahas satu persatu apa itu subjek, objek, dan predicate noun.

Apa itu subject?

The subject is the person/thing that doing the action of the verb.

Subjek adalah seseorang atau sesuatu yang mengerjakan aktivitas yang disebutkan oleh kata kerja, alias pelaku pekerjaan.

Contoh:

Mariana reads a lot of books every month.

(Mariana membaca banyak buku setiap bulan).

Dalam kalimat di atas, Mariana adalah pelaku pekerjaan alias yang melakukan aktivitas membaca.

Oleh karena itu, Mariana adalah subjek kalimat.

Apa objek itu?

Objek terbagi dua, yaitu direct object dan indirect object.

Apa direct object itu?

Direct object is what receive the action of the verb.

Direct object adalah seseorang/sesuatu yang menerima pekerjaan atau sebagai sasaran dari aktivitas yang disebutkan dalam kata kerja.

Direct object adalah noun yang melengkapi transitive verb (kata kerja transitif) sehingga sebuah kalimat menjadi sempurna.

Contoh:

Mariana reads a lot of books every month. 

(Mariana membaca banyak buku setiap bulan).

Dalam kalimat ini, books (alias buku dalam bentuk jamak) menjadi sasaran dari aktivitas membaca (read).

Lengkapnya adalah sebagai berikut:

- Subject : Mariana (sebagai pelaku aktivitas membaca)

- Verb : read (aktivitas yang dilakukan oleh subject)

- Object : books (sasaran langsung dari verb, menjawab pertanyaan apa yang dibaca)

- Adverb : every month (kata keterangan)

Apa indirect object itu?

Jika direct object adalah sebagai sasaran langsung dari verb, maka indirect object adalah sebagai sasaran dari direct object.

Contoh:

I sent Mariana an email.

(Saya telah mengirim sebuah email kepada Mariana).

Dalam kalimat di atas, struktur kalimatnya adalah sebagai berikut:

- I = sebagai subject (yaitu pelaku yang mengerjakan "sent")

- sent = sebagai verb (yaitu aktivitas yang dikerjakan oleh subject)

- email = direct object (objek atau sasaran dari aktivitas "sent", menjawab pertanyaan apa yang dikirimkan oleh si subject)

- Mariana = indirect object (sasaran dari direct object yaitu email, menjawab pertanyaan kepada siapa email dikirimkan)

Apa predicate noun itu?

Predicate noun adalah noun yang terletak setelah linking verbs, alias noun yang mengikuti langsung linking verbs.

Contoh:

Gentle is goodness.

(Ramah adalah kebaikan).

Dalam kalimat di atas:

- is adalah linking verb.

- goodness adalah noun yang mengikuti linking verb, sehingga ia disebut predicate noun.

Jenis-jenis noun pada bahasa Inggris

Ada beberapa macam noun. Sobat harus tahu semua jenis noun tersebut sehingga sobat dapat membuat kalimat dengan benar.

Berikut ini adalah jenis-jenis noun dalam bahasa Inggris:

1. Noun dilihat dari keumuman dan keunikannya.

Dilihat dari sisi ini, noun terbagi dua yaitu :

a. Common noun

Common noun adalah  noun yang menunjukkan people, place, or thing secara umum.

b. Proper noun

Proper noun adalah noun yang menunjukkan unique person, place, or thing, alias menunjuk seseorang, sesuatu, atau tempat secara khusus.

Contoh dan perbandingan common noun dan proper noun:

- I live in a city.

Artinya: Saya tinggal di sebuah kota.

City dalam kalimat di atas adalah common noun.

- I live in Jakarta.

Artinya: Saya tinggal di Jakarta.

Jakarta pada kalimat di atas adalah proper noun.

Saya berikan satu contoh lagi agar sobat mengerti bedanya common noun dan proper noun:

- I met a woman yesterday.

Artinya : Saya bertemu dengan seorang perempuan kemarin.

woman pada kalimat di atas adalah common noun.

- I met Mariana yesterday.

Artinya : Saya bertemu Mariana kemarin.

Mariana pada kalimat di atas adalah proper noun.

2. Noun dilihat dari sisi wujudnya

Noun dilihat dari sisi wujudnya terbagi dua, yaitu:

a. concrete noun

b. abstract noun

Apa concrete noun itu?

Concrete noun adalah people, animal, thing, place yang berwujud fisik alias tangible.

Dengan kata lain, concrete noun adalah noun yang bisa dilihat, disentuh, atau yang mempunyai sifat fisik.

Contoh concrete noun:

- pen : pulpen

- a man : seorang laki-laki

Apa abstract noun itu?

Abstract noun adalah intangible things, alias kebalikan dari concrete noun.

Contoh abstract noun;

- love = cinta

- emotion = emosi

- idea = ide

3. Noun dilihat dari dapat dihitung dengan number atau tidaknya

Noun dari sisi ini, terbagi menjadi dua, yaitu:

a. countable noun

b. uncountable noun

Apa countable noun itu?

Countable noun is a noun that can be considered as individual, separable items, and we are able to count them with numbers.

Countable noun adalah noun yang dapat dihitung dengan number, yaitu satu, dua, dan seterusnya.

Untuk yang tunggal, kita bisa memakai articles "a" atau "an", contoh :  a book.

Sedangkan yang jamak, bisa memakai number untuk kejelasan noun, contoh : two books, ten books.

Bisa juga dengan selain number, seperti : several books, many book.

Apa uncountable noun itu?

Uncountable noun is a noun that cannot be separated and counted as individual units.

Uncountable itu tidak bisa dihitung dengan number, tidak bisa pula diawali dengan indefinite article "a" atau "an", serta tidak bisa dibuat kebentuk plural.

Contoh :

- tea : teh

Do you like a tea?  <= ini adalah contoh yang salah, karena terdapat indefinite article "a"

Do you like some teas? <= ini adalah contoh yang salah, karena uncountable noun tidak bisa diubah kebentuk plural.

Do you like tea? <= ini contoh yang benar.

Jika ingin menjelaskan dengan detail keadaan tea, maka bisa dengan contoh di bawah ini:

- a cup of tea , yang artinya secangkir teh.

- two cups of tea, yang artinya dua cangkir teh.

4. Collective noun

Apa collective noun itu?

Collective noun is a noun that refers to group of multiple people, animals, or things.

Altough collective noun refers to multiple individuals, it functions as a singular noun in a sentence.

Collective noun adalah noun yang menunjuk ke kelompok atau grup manusia, hewan, atau sesuatu. Ia menunjukkan group dari beberapa anggota yang mewakili satu kesatuan.

Oleh karena itu, collective noun bersifat sebagai singular noun (kata benda tunggal).

Contoh:

The flock of birds is flying fast.

Artinya : Kawanan burung sedang terbang dengan cepat.

5. Compound noun

Apa compound noun itu?

Compound noun is a noun composed of two or more words working together as a singe unit to indicate a person,  place, or thing.

Compound nouns are usually made up of two nouns or an adjective and a noun.

Compound noun adalah noun yang tersusun atas dua atau lebih kata yang menunjukkan orang, tempat, atau sesuatu.

Compound noun biasanya terdiri atau tersusun atas dua buah noun, bisa juga terdiri dari sebuah adjective (kata sifat) dan sebuah noun.

contoh:

living room = ruang tamu

living room terdiri dari kata living dan room.

policeman = polisi

policeman terdiri dari kata police dan man,  ia menunjukkan polisi yang gendernya laki-laki.

Sobat ingin contoh lebih banyak? Lihat contoh compound noun lainnya di materi contoh compound noun.

Bagaimana mengubah sebuah kata menjadi kata benda (noun)?

Proses mengubah sebuah kata (misalnya kata kerja, atau kata sifat) menjadi kata benda disebut nominalization.

Cara mengubahnya adalah dengan menambahkan suffix (akhiran).

Kita akan membahas lebih dalam mengenai nominalization pada materi mendatang, namun saya akan beri contoh secara umum saja pada materi ini.

Contoh:

- accept, artinya menerima.

accept adalah verb atau kata kerja.

Untuk mengubah kata "accept" menjadi noun adalah dengan menambah suffix -ance, sehingga menjadi acceptance.

Acceptance artinya penerimaan.

Contoh kalimat :

The manager shows his acceptance by signing the proposal.

Artinya: Manajer itu menunjukkan penerimaannya dengan menandatangani proposal.

Baca verb atau adjective yang bisa menjadi noun dengan ditambah akhiran tertentu untuk mengetahui suffix lainnya yang dapat membentuk noun.

========================

Pelajari juga materi yang berkaitan erat di sini:

contoh zero affixation